KUTAI TIMUR – Jalan penghubung di Desa Suka Rahmat, Kecamatan Teluk Pandan, yang selama ini sulit dilalui karena becek saat hujan dan berdebu di musim kemarau, tak lama lagi akan berubah drastis. Hal ini terjadi berkat kehadiran Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-125 Kodim 0909/Kutai Timur, yang secara langsung menangani pengerasan jalan sepanjang 900 meter dengan lebar 6 meter, Rabu (30/07).
Akibat kondisi jalan yang rusak parah, aktivitas warga menjadi terganggu, baik dalam hal mobilitas harian maupun pengangkutan hasil pertanian. Namun, kondisi ini mulai berubah sejak Satgas TMMD turun tangan dengan menerjunkan alat berat eksavator yang langsung mempercepat proses pengerjaan.
Komandan Satuan Setingkat Kompi (Dan SSK) TMMD Ke-125, Lettu Arh Suhendri, menyebutkan bahwa eksavator menjadi elemen penting dalam proses pembangunan infrastruktur tersebut. “Kehadiran alat berat ini sangat vital. Selain mempercepat proses pengerjaan, juga mampu menangani medan yang berat secara efektif. Ini bukti bahwa TMMD hadir sepenuhnya untuk masyarakat,” tegasnya.
Ia juga menambahkan bahwa pengerasan jalan ini bukan hanya menyentuh aspek fisik, tetapi juga menjadi sarana pembuka akses ekonomi dan sosial warga desa. “Kami tidak hanya membangun jalan, tapi membangun masa depan desa,” ujarnya.
Hal senada disampaikan oleh Kepala Desa Suka Rahmat, Hasnawati, yang merasa bersyukur dan berterima kasih atas program TMMD yang menyasar langsung kebutuhan warga. “Dulu kalau hujan jalan jadi lumpur, kendaraan sulit lewat. Kalau kemarau, debu di mana-mana. Tapi sekarang berkat TMMD dan alat berat yang dikerahkan, sebentar lagi jalan ini bisa dilalui dengan nyaman. Ini tentu membawa harapan besar bagi kami,” tuturnya.
Program TMMD ini tidak hanya memperbaiki jalan, namun juga mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat. Dengan waktu pelaksanaan selama 30 hari, berbagai sasaran fisik dan nonfisik akan terus digarap demi mendorong kemajuan desa secara menyeluruh.(0909).